Tim Cook Memotong Gajinya Sendiri Hingga 700 Miliar
Tim Cook Chief. eksekutif Apple secara sukarela melakukan pemotongan gaji dirinya sendiri sebesar 40 persen untuk tahun 2023. Langkah yang diambilnya tersebut merupakan kebijakan yang cukup langka, sebagai jawaban atas banyaknya kritikan dari para stake holder atas turunnya nilai saham Apple selama beberapa waktu terakhir.
Keputusan tersebut telah membuat kompensasi tunjangan Cook menjadi sebesar $49 juta, turun dari $84 juta pada tahun 2022. Namun demikian gajinya tetap akan melampaui target tersebut, setelah bonus dan penghargaan saham turut diperhitungkan.
Apple menolak berkomentar lebih lanjut tentang keputusan tersebut kepada memdia. Namun dalam pernyataan proksi, diakui bahwa keputusan tersebut setidaknya sesuai dengan keinginan para pemegang saham, dalam upaya untuk meningkatkan insentif kinerja dan retensi yang lebih baik dan mereka juga berharap Cook mau memberikan dukungannya untuk perubahan tersebut.
Bagi sebagian besar CEO di dunia, tindakan pemotongan kompensasi ataupun bonus bagi diri mereka sendiri merupakan hal yang tidak biasa. Namun demikian untuk kasus yang terjadi pada perusahaan Apple, hal itu memang telah menjadi sorotan sejak lama. Terutama seputar ketimpangan pendapatan.
Para pemegang saham melihat bahwa gaji eksekutif Apple telah sejak 1978 telah mengalami peningkatan 1.460 persen dan menurut analisis Institut Kebijakan Ekonomi, para CEO tersebut dibayar 399 kali lebih banyak dari pekerja biasa pada tahun 2021. ini merupakan nilai tertinggi sepanjang masa.
Pada rapat pemegang saham tahunan perusahaan pada tahun 2022, 64 persen suara menyetujui paket kompensasi Cook, dibandingkan dengan 94 persen tahun sebelumnya. Perusahaan penasihat Institutional Shareholder Services telah merekomendasikan agar pemilih menentang paket tersebut, karena kekhawatiran seputar desain penghargaan ekuitas dan besaran gaji.
Jan Koors, direktur pelaksana senior Pearl Meyer, sebuah perusahaan konsultan kompensasi eksekutif, mengatakan bahwa jika perusahaan tidak memberikan persetujuan mereka tentang kompensasi – yang disebut “Say on Pay” – dengan angka di pertengahan hingga tinggi 90-an , maka bisa dipastikan bahwa CEO tersebut tidak sesuai dengan harapan.
Sebagai perusahaan dan pemegang saham menavigasi keputusan pada gaji eksekutif, mereka menghadapi banyak keuata tertentu saat ini, menurut Koors. Kekhawatiran kekurangan tenaga kerja sangat berdampak pada retensi di C-suite, tetapi kekhawatiran tentang ketimpangan pendapatan juga menjadi masalah, terutama dalam menghadapi inflasi yang telah melampaui kenaikan upah bagi banyak pekerja.
“Bagaimana mereka bisa menjelaskan kumpulan anggaran jasa yang 4,5 atau 5 persen dibandingkan dengan inflasi 8 persen. Ketika pejabat eksekutif yang disebutkan dalam pernyataan menghasilkan banyak uang dan perusahaan melaporkan profitabilitas tertinggi dalam sejarah mereka? ” kata Koors,
Sejak Cook menggantikan pendiri Apple Steve Jobs pada 2011, kapitalisasi pasar raksasa teknologi itu telah mengalami peningkatan sebesar $2 triliun, jauh melampaui keuntungan di S&P 500 selama periode yang sama. Perusahaan mengatakan paket pembayaran Cook untuk tahun 2023 adalah sekitar persentil ke-80 atau ke-90, dengan kata lain relatif lebih baik terhadap kelompok rekan mereka yang lain untuk tahun-tahun mendatang.
Sebagian besar gaji Cook terkait dengan kinerja harga saham Apple. Gaji pokok Cook tidak berubah pada $3 juta, seperti bonus $6 juta, menurut sebuah smber tidak resmi.
Penghargaan ekuitas yang dia terima dari waktu ke waktu sejalan dengan pertumbuhan dan kesuksesan Apple dan nilai luar biasa yang diberikan kepada pemegang saham kami di bawah kepemimpinannya, jelas perusahaan itu dalam pernyataan tahunannya.
Januari lalu, Apple menjadi perusahaan publik pertama yang mencapai kapitalisasi pasar sebesar $3 triliun. Tetapi situasi ekonomi yang sangat dinamis telah menghapus hampir $1 miliar dari nilai tersebut. Apple, seperti perusahaan teknologi lainnya, telah berjuang mati-matian dengan kekhawatiran akan perlambatan global, inflasi, dan dampak lanjutan dari pandemi virus corona di China, tempat produknya diproduksi.
Secara umum menurut Forbes jumlah kekayaan Cook bernilai sekitar $1,7 miliar, yang menempatkannya jauh lebih rendah daripada banyak orang berpenghasilan tertinggi di dunia, meskipun memimpin perusahaan teknologi terbesar di dunia. Cook sebelumnya mengatakan dia berencana untuk memberikan sebagian kekayaannya untuk badan amal.
Sumber/foto : washingtonpost.com/macrumors.com