Meningkatkan Kapabilitas Karyawan: Kunci Sukses Eksekusi Strategi Perusahaan
Dalam dunia bisnis yang terus berkembang, banyak perusahaan memiliki aspirasi untuk mencapai tujuan strategis mereka. Namun, tantangan utama yang dihadapi adalah bagaimana mengeksekusi strategi tersebut dengan efektif.
Menurut Dharma Syahputra, GPHR, Founder dan Partner PT Rekamin Kolektif Madani salah satu aspek penting dalam eksekusi strategi adalah kapabilitas, yang berkaitan dengan keterampilan dan kompetensi seluruh karyawan.
“Kapabilitas karyawan menjadi faktor penentu dalam keberhasilan eksekusi strategi perusahaan,” jelasnya.
Oleh karena itu, peran HR (Sumber Daya Manusia) sangat krusial untuk memastikan bahwa karyawan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mencapai prioritas strategis. Proses upskilling (peningkatan keterampilan) dan reskilling (pengembangan keterampilan baru) harus dilakukan secara berkelanjutan.
Dirinya juga menambahkan, sering kali perusahaan hanya fokus pada penutupan kesenjangan keterampilan untuk mencapai target jangka pendek. Padahal, penting juga untuk mempersiapkan karyawan agar mampu mengeksekusi strategi masa depan. Dengan demikian, perusahaan tidak hanya dapat bersaing, tetapi juga dapat tumbuh dan berinovasi secara berkelanjutan.
Untuk meningkatkan kapabilitas karyawan, perusahaan perlu menerapkan berbagai program kreatif. Salah satu tantangan dalam proses rekrutmen adalah bagaimana memvalidasi keterampilan yang dibutuhkan. Oleh karena itu, pendekatan seperti assessment keterampilan menjadi sangat penting.
“Salah satu inovasi yang kami terapkan adalah digitalisasi dalam proses rekrutmen dan pelatihan. Kami juga menggunakan gamifikasi dalam program pengembangan karyawan. Contohnya, kami mengembangkan Digital Innovation Lab, dimana karyawan terlibat dalam proyek berbasis kegiatan nyata. Melalui program ini, karyawan dapat merasakan langsung bagaimana mengeksekusi strategi proyek,” jelasnya lebih jauh.
Selain itu, perusahaan juga memperkenalkan job-based internship, dimana karyawan atau pencari kerja magang dalam proyek digital. Melalui pengalaman ini, mereka belajar bagaimana menjalankan strategi proyek dan meningkatkan keterampilan mereka.
Setelah mengikuti program-program tersebut, karyawan mendapatkan portfolio yang menunjukkan sejauh mana keterampilan mereka berkembang. Portfolio ini menjadi bukti konkret dari peningkatan kapabilitas dan efektivitas mereka dalam melaksanakan tugas.
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS