Memahami Chevron Way Sebagai Budaya Kerja Organisasi
Chevron adalah perusahaan yang bergerak di bidang energi yang terintegrasi dengan beragam kegiatan usaha seperti ekplorasi dan produksi minyak mentah dan gas alam, pengilangan manufaktur, produksi kimia, transportasi dan manajemen energi termasuk energi alternatif seperti geothermal, energi surya, angin, bahan bakar nabati, sel solar dan hidrogen. Chevron berdiri sejak tahun 1879 dan beroperasi di lebih dari 180 negara di dunia termasuk di Indonesia.
Chevron terkenal dengan budaya organisasi yang bernama The Chevron Way. The Chevron Way merupakan budaya Chevron yang menekankan pada nilai “Mencapai Hasil dengan Cara Yang Benar”. The Chevron Way menjelaskan siapa, apa yang dilakukan dan apa yang diyakini serta apa yang ingin dicapai oleh Chevron. Implementasi dari Chevron Way menekankan kepada pengertian bersama, tidak hanya untuk diimplementasikan oleh karyawan Chevron, tetapi juga berlaku untuk seluruh pihak yang terlibat dengan Chevron.
Chevron Way adalah sebuah budaya perusahaan yang dirancang untuk memberikan manfaat baik secara internal maupun eksternal. Sebagai perusahaan yang telah berdiri ratusan tahun, Chevron Way telah menginspirasi jutaan orang untuk hidup dan bekerja mengikuti nilai-nilai universal yang mengedepankan pada persamaan hak azasi manusia, kemaslahatan bagi umat manusia dan pelestarian lingkungan hidup.
Chevron Way menjelaskan tentang siapakah dia, apa yang diyakini, bagaimana dia mencapai tujuan-tujuannya dan ke mana perusahaan ini akan menuju. Chevron Way mengembangkan pemahaman bersama bukan hanya untuk perusahaan, tetapi juga untuk semua pihak yang berhubungan dengan perusahaan.
Cikal bakal perusahaan Chevron berawal ketika sekelompok menemukan minyak di Pico Canyon, di luar kota Los Angeles pada 1870-an, yang kemudian mulai berkembang secara pesat dibawah kepemimpinan John D Rockefeller sebagai pendiri Standard Oil Company – cikal bakal Chevron. Kemudian melalui berbagai bidang usaha yang dimasukinya, orang-orang Chevron telah mendemonstrasikan visi dan nilai-nilai selama lebih dari satu abad selama perusahaan beroperasi.
Berpuluh-puluh tahun kemudian, semangat itu telah berkembang menjadi apa yang diyakini oleh perusahaan, termasuk pemberian dukungan dana bagi sekolah-sekolah.
Pada 1999, perusahaan juga mengesahkan prinsip-prinsip Global Sullivan, yang mendukung hak azazi manusia. Kemduian sejak 2004, Chevron telah mencapai rating 100 persen menyangkut Human Rights Campaign Corporate Equality Index, yang merupakan dukungan terhadap kaum lesbian, gay, bisexual dan transgender (LGBT) untuk dapat bekerja di perusahaan.
Sejak 1989, misi, nilai-nilai dan sasaran perusahaan telah menekankan pada pelestarian lingkungan sebagai prioritas utama. Munculnya isu kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh ekspoitasi sumber daya alam: tambang, minyak dan hutan, membuat perusahaan-perusahaan di bidang tersebut sadar akan perannya.
Pada 1995, perusahaan pertama kali memublikasikan Chevron Way, yang mengaitkan visi dan nilai-nilai perusahaan ke dalam cara perusahaan melakukan bisnis sehari-hari.
Chevron Way telah teruji oleh waktu. Chevron Way telah menjadi bagian integral masa lalu dan masa kini. Dan dia mengarahkan jalan menuju sukses masa depan saat perusahaan terus mengembangkan energi untuk memperbaiki kehidupan dan membuat dunia bergerak.
Visi
Jantung dari Chevron Way adalah visi untuk menjadi perusahaan energi global yang paling disegani. Disegani karena sumber daya manusianya yang mumpuni, kemitraannya yang memberikan keuntungan kepada semua mitra bisnis, dan kinerja perushaan yang terus meningkat dari tahun ke tahun.
Nilai-nilai
Landasan perusahaan dibangun di atas nilai-nilai, yang membedakan perusahaan ini dengan perusahaan lain, dan mengarahkan pola perilaku/tindakan-tindakan untuk mempersembahkan hasil terbaik. Perusahaan menjalankan usaha dengan cara yang bertanggung jawab, baik secara sosial maupun lingkungan, menghargai undang-undang dan hak azazi manusia untuk memberi manfaat pada masyarakat dimana perusahaan berada.
Kinerja Tinggi
Perusahaan juga berambisi untuk memberikan hasil, dan berusaha keras untuk terus memperbaiki diri. Perusahaan menyatakan bertanggung jawab terhadap setiap tindakan dan hasil yang diperolehnya. Artinya perusahaan menjamin bahwa apa yang diperoleh dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Perusahaan juga menerapkan proses yang telah terbukti sesuai dengan tujuan dan cara yang dapat dipertanggungjawabkan dan selalu mencari cara inovatif dan solusi yang jitu.
Diversitas dan Inklusi (diversity and inclusion)
Perusahaan belajar dan menghargai budaya di mana perusahaan beroperasi. Perusahaan ini juga mengembangkan suasana inklusif yang menghargai keunikan dan keragaman dari masing-masing individu, pengalaman dan gagasan-gagasan mereka.
Integritas dan Kepercayaan (integrity and trust)
Perusahaan menyatakan jujur terhadap dirinya dan pihak lain, dan memegang teguh komitmen. Perusahaan memercayai, menghargai dan saling mendukung. Perusahaan mendapatkan kepercayaan dari para sahabat dan mitranya karena beroperasi menggunakan standar etika tinggi dalam setiap hal yang dikerjakan.
Melindungi masyarakat dan lingkungan (protect people and the environment)
Perusahaan sangat memprioritaskan kesehatan dan keselamatan tenaga kerja dan perlindungan terhadap kekayaan perusahaan, masyarakat sekitar dan juga lingkungan. Perusahaan mempersembahkan kinerja berkelas dunia dengan fokus pada pencegahan kecelakaan.
Kemitraan (partnership)
Perusahaan membangun kepercayaan dan hubungan saling menguntungkan melalui kerjasama dengan masyarakat, pemerintah, pelanggan, pemasok dan mitra bisnis lain. Perusahaan merasa berhasil apabila dapat membuat mitranya berhasil.
Strategi (strategies)
Strategi merupakan panduan dari setiap tindakan untuk mempersembahkan hasil kepemimpinan-industri dan nilai pemegang saham terbaik (superior shareholder value) pada setiap lingkungan bisnis. Di bisnis hulu, perusahaan berupaya mempersembahkan return terbaik di industri sembari mengembangkan sumber daya bermutu.
Di bisnis hilir dan kimia (downstream & chemicals), perusahaan menumbuhkan pendapatan sepanjang rantai nilai (value chain) dan melakukan investasi pilihan untuk menjadi pemimpin di industrinya.
Di bisnis menengah (midstream), perusahaan mempersembahkan kepiawaian secara operasional, komersial dan teknis untuk mendongkrak hasil hulu, hilir dan kimia.
Sementara strategi perusahaan (enterprise strategies) dicapai melalui pertumbuhan, eksekusi, manusia, dan teknologi. Pertumbuhan dicapai melalui peningkatan laba dan return (growth) sesuai dengan keunggulan kompetitif yang dimiliki perusahaan.
Eksekusi (execution). Eksekusi dilakukan secara disiplin melalui operational excellence, pengelolaan modal dan efisiensi biaya.
Manusia (people). Investasi di bidang sumber daya manusia dilakukan untuk mendapatkan tenaga kerja yang memiliki kompetensi tinggi. Sumber daya manusia berkaliber diharapkan dapat langsung memberikan hasil.
Teknologi. Teknologi dan keahlian secara fungsional akan membedakan perusahaan ini dari para pesaingnya.
Sumber/foto : chevron.com/forbes.com
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS