Lima Aplikasi Untuk Rapat Digital Terbaik Pendukung WFH
Semakin meluasnya pandemi Covid-19, telah membuat banyak perusahaan di dunia mulai menerapkan WFH (working from home). Sebagai salah satu alternatif remote working, WFH sebenarnya telah banyak dilakukan jauh sebelum merebaknya pandemi tersebut. Mulai dari Apple, Amazon, dan Microsoft.
Namun demikian bekerja dari rumah bisa menjadi tantangan tersendiri, bagi mereka yang baru pertama kali melakukannya. Untuk mengatasinya banyak karyawan yang menggunakan solusi digital, agar dapat berinteraksi dengan kolega mereka dan tetap produktif di luar kantor.
Salah satu alat yang paling berguna untuk meningkatkan produktivitas pekerja jarak jauh, adalah tersedianya konferensi video lewat aplikasi. Baik yang berbasis Windows ataupun Android. Konferensi video bisa menjadi alternatif lebih disukai karena dapat menghubungkan dengan rekan kerja secara cepat.
Pada saat ini ada banyak aplikasi dan platform untuk konferensi dan kolaborasi video. Beberapa seperti Cisco WebEx, adalah standar industri yang sayangnya memiliki harga yang lumayan mahal. Namun demikian ada banyak terdapat aplikasi lainnya yang justru ditawarkan gratis ataupun bisa didownload dengan biaya rendah.
Berikut adalah daftar 10 aplikasi rapat ataupun pertemuan lewat video, yang cukup mudah untuk digunakan dan sangat populer diantaranya adalah :
1. Zoom
Zoom adalah salah satu solusi konferensi video paling populer untuk bisnis. Aplikasi ini memiliki banyak kelebihan dan menawarkan banyak fitur. Serta mempunyai beragam pilihan paket berdasarkan ukuran dan kebutuhan bisnis. Harganya cukup bervariasi, dari yang gratis untuk paket meeting basic, hingga paket meeting seharga $ 19,99 / bulan / host (dengan minimum 100 host) untuk perusahaan besar. Fitur-fitur untuk paket tingkat perusahaan mencakup hingga 200 peserta rapat, akses tanpa batas cloud, alamat email khusus dan masih banyak lagi.
2. Google Hangouts
Penawaran aplikasi Google ke pasar konferensi video ini adalah merupakan bagian dari layanan Google Hangouts. Hangouts sering dianggap sebagai layanan penggunaan perorangan, namun tidak memiliki banyak fitur seperti layanan komersial dan siap pakai perusahaan lainnya. Namun untuk bisnis yang lebih kecil, atau mereka yang memanfaatkan sepenuhnya G-Suite di seluruh operasinya, Hangouts dapat menjadi alat yang efektif untuk komunikasi video. Biayanya juga cukup rendah, tergantung pada biaya berlangganan G-Suite dari perusahaan. Biayanya berkisar antara $ 6 per bulan per pengguna.
3. Google Meet
Diciptakan untuk pelanggan perusahaan, Google Meet adalah versi upgrade dari Google Hangouts. Google Meet dirancang untuk mendukung pertemuan video terjadwal di antara anggota tim dalam sebuah perusahaan. Aplikasi ini memiliki fitur yang mirip dengan Zoom seperti sinkronisasi kalender, pemesanan ruang konferensi, dan interface pengguna yang lebih mudah dipergunakan.
4. GoToMeeting
Aplikasi rapat lainnya yang cukup dikenal adalah GoToMeeting, yang memiliki banyak fitur berguna. Seperti diantaranya rapat mendadak atau penjadwalan rapat, layanan transkrip rapat hingga kepada pertukaran data diantara anggota peserta dalam rapat. Harga GoToMeeting mulai dari $ 14 / bulan untuk grup hingga 10 peserta rapat, dan biaya $ 29 / bulan untuk grup yang memiliki jumlah peserta lebih dari 150 orang.
5. Skype untuk Bisnis
Layanan Skype ini sudah sangat populer sejak lama dan telah menjadikan aplikasi ini sebagai alat konferensi video yang siap untuk perusahaan. Skype memiliki beberapa fitur bisnis, diantara fitur yang memadai untuk 250 peserta dalam rapat dan koneksi dengan pengguna Skype lainnya. Serta memiliki fitur papan tulis virtual. Namun ada beberapa keterbatasan, seperti kurangnya fitur konferensi audio dial-in yang terintegrasi, dan kurangnya dukungan perangkat keras dengan paket yang hanya online. Biaya penggunaannya mulai dari $ 2 per pengguna per bulan.
Sumber/foto : owllabs.com/businessinsider.sg